“Revitalisasi Gerakan Dakwah Kampus dalam Mewujudkan Kampus Islami’’

Bismillaahirrahmaanirrahiim

“ Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berjuang di jalan-Nya dalam barisan yang teratur, seakan-akan seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh”

(Qs. As-Shaff : 4)

I. MUQADDIMAH

         Dunia pendidikan, khususnya kampus memiliki peran  yang cukup strategis dalam melakukan perbaikan dan perubahan pada negara ini. Tidak hanya karena orang-orang yang terdidik yang mempunyai intelektualitas namun mereka juga menjunjung idealisme dan harapan yang besar dari masyarakat. Selain itu diharapkan dari kampus lahir pemimpin-pemimpin yang tangguh dan berakhlak mulia serta kritis terhadap kondisi bangsa. Di sisi lain kondisi masyarakat dan mahasisiwa Islam khususnya memiliki masalah yang kompleks mulai dari permasalahan pendidikan, sosial, politik, hingga moralitas bangsa yang kian merosot.

Mahasiswa sebagai salah satu elemen masyarakat memiliki tanggung jawab untuk mengembalikan kejayaan umat Islam yang sekian abad terkubur. Solusinya adalah mewujudkan persatuan kaum muslimin dengan metode yang ditempuh pendahulu umat ini yakni di atas dakwah tauhid. Olehnya itu, dakwah tidak lagi dibatasi oleh dinding-dinding masjid dan bilik-bilik pondok pesantren melainkan dakwah harus merambah dunia kampus dan seluruh sivitas akademikanya. Maraknya aktivitas dakwah di berbagai kampus perguruan tinggi telah melahirkan gerakan-gerakan dakwah yang dinahkodai oleh mahasiswa baik secara individu maupun yang tergabung dalam Lembaga Dakwah Kampus (LDK), telah banyak menghasilkan individu-individu yang islami yang kini ikut menentukan kebijakan-kebijakan strategis bangsa dan negara Indonesia. Untuk itu Temu Nasional II Lingkar Dakwah Mahasiswa Indonesia (LIDMI) sebagai salah satu solusi dalam mengusung kebangkitan umat dan menjadi stimulan dalam akselerasi gerakan dakwah al-haq.

Ali bin Abi Thalib berkata “Kejahatan yang terorganisir akan mengalahkan kebaikan yang tidak terorganisir”. Hal inilah yang melatarbelakangai pentingnya pengembalian peran LIDMI untuk menyatukan semua organisasi dakwah kampus dalam satu wadah organisasi dalam skala yang lebih besar dalam rangka mewujudkan kesatupaduan visi, misi dan, persepsi dan tujuan gerak langkah dari setiap lembaga dakwah kampus yang dikonkretkan dalam Temu Nasional II Lingkar Dakwah Mahasiswa Indonesia (LIDMI). Sekaligus sebagai momen evaluasi kerja dan silaturrahim seluruh lembaga yang bernaung di dalamnya.